Selasa, 09 April 2013

makalah pengantar pendidikan : sistem pendidikan nasional



MAKALAH

SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL


MATA KULIAH

PENGANTAR PENDIDIKAN

Dosen Pengampu : Dra.Hj.Nurleli



Kelas : I / D

OLEH :
                                            Nama : Masriansyah
                                            NPM  : 3010075
                                            Kelas/semester : 1 /D
                                            Prodi  : Pend.Sejarah






SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
STKIP PGRI Lubuklinggau

TAHUN 2010 /2011


BAB I
PENDAHULUAN


A. Latar belakang

    Dalam rangka mencapai tujuan nasional, pendidikan  dikategorikan  dalam  salah satu
   Sistem,seperti yang dikemukakan oleh Zahar idris (1987) “bahwa Pendidikan Nasion-
   al sebagai suatu system adalah karya manusia yng terdiri dari komponen –  komponen
   yang mempunyai  hubungan  fungsional  dalam  rangka  membantu  terjadinya  proses
   transpormasi atau perubahan tingkah laku  seseorang  sesuai  dengan  tujuan  Nasional
   seperti tercantum dalam undang – undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945”.
  
   Pendidikan dikatakan suatu system,disamping dengan system – system lainnya seperti
   Ideology,politik,ekonomi,sosial budaya,pertahanan dan keamanan.



B. Rumusan masalah

   Dalam pokok bahasan Sistem Pendidikan Nasional,bahwa pokok bahasan yang akan
   Dibahas  Ini antara lain sebagai berikut;

-          Pendidikan sebagai suatu sistem
-          Pengertian Pendidikan nasional
-          Pendidikan Nasional Sebagai Suatu sistem
-          Dasar,tujuan dan Fungsi Pendidikan Nasional
-          Fungsi Pendidikan Nasional

   


C. Tujuan

   Melalui sistem Pendidikan nasional diharapkan setiap Rakyat indonesia  mempertahan
   Kan hidup nya,mengembangkan dirinya dan secara bersama – sama membangun mas-
   yarakatnya. serta  mengamalkan  Pancasila sebagai dasar sistem  Pendidikan  nasional
   dalam rangka mencerdaskan  kehidupan  bangsa, yang  tertera  dalam  UUD 1945  dan
   Pancasila sehingga Pendidikan Nasional Indonesia adalah Pendidikan Pancasila.















                                                                                                       Sistem Pendidikan Nasional

1





BAB II
PEMBAHASAN


1. Pendidikan Sebagai Suatu sistem
       Pendidikan merupakan suatu usaha untuk mencapai suatu Tujuan pendidikan. suatu
Usaha pendidikan menyangkut  tiga  unsur  pokok, yaitu  unsur  masukan, unsur  proses usaha itu sendiri,dan unsur hasil usaha.hubungan antara ketiga unsur itu dapat digambar
Kan sebagai Berikut;


Proses Pendidikan Sebagai Sistem

Masukan  > Proses Usaha > Keluaran/hasil   


a. tujuan dan prioritas
        Fungsinya mengarahkan kegiatan system,hal ini merupakan informasi  tentang  apa
Yang hendak dicapai oleh sistem  pendidikan  dan  urutan  pelaksanaan  nya. contohnya 
ada  tujuan  pendidikan, yaitu  tujuan  yang  tercantum    pada    peraturan   perundangan
 negara, yaitu  tujuan  pendidikan  nasional, ada tujuan institusional,yaitu tujuan lembaga
Tingkat    pendidikan    dan   tujuan   program, seperti  S 1,  S 2,  dan  S 3.   ada  tujuan
 kurikuler,yaitu tujuan setiap suatu mata Pelajaran/mata kuliah. tujuan  yang  terakhir  ini
Dibagi dua pula,yaitu tujuan pengajaran (instruksional) umum  dan   tujuan   pengajaran
(instruksional khusus ).

b. Peserta didik
        Fungsinya  ialah  belajar, diharapkan  Peserta  didik mengalami proses perubahan 
tingkah laku sesuai dengan tujuan sistem pendidikan.Contohnya,berupa umurnya,berapa
Jumlahnya,bagaimana tingkat perkembanganya,pembawaanya,motivasinya untuk belajar,
dan sosial ekonomi orang tuanya.

c. manajemen atau Pengelolaan
        Fungsinya mengkoordinasikan,mengarahkan,dan menilai sistem  Pendidikan. kom-
Ponen ini bersumber Pada sistem nilai dan cita – cita yang merupakan informasi tentang
Pola kepemimpinan dalam pengelolaan sistem pendidikan,contohnya pemimpin yang
Mengelola sistem pendidikan itu bersifat otoriter.

d. Struktur dan jadwal waktu
        Fungsinya mengatur pembagian waktu dan kegiatan,contohnya,  pembagian  waktu
Ujian,wisuda,kegiatan perkuliahan,seminar,kuliah kerja  nyata, kegiatan  belajar – meng
Ajar.dan Program Pengalaman Lapangan.

e. isi dan bahan Pengajaran
        fungsinya untuk menggambarkan luas dan dalamnya   bahan  pelajaran yang  harus
dikuasai peserta didik.juga  mengarahkan   dan mempolakan kegiatan – kegiatan  dalam
proses Pendidikan.contohnya ,isi bahan pelajaran untuk setiap  mata pelajaran atau mata
kuliah,dan untuk pengalaman lapangan.

f.  Guru dan pelaksana
        Fungsinya menyediakan bahan pelajaran dan menyelenggarakan proses belajar un-
Tuk peserta didik.contohnya pengalaman dalam mengajar,status resminya guru yang su
Dah diangakat atau tenaga sukarela dan tingkatan Pendidikanya.





                                                                 2                                   Sistem Pendidikan Nasional


g.  Alat bantu belajar
       Fungsinya untuk memungkinkan terjadinya proses pendidikan  yang  lebih  menarik
Dan lebih bervariasi.contohnya,film,buku,papan tulis,peta.dan sebagainya.

h.  Fasilitas
       Fungsinya untuk tempat terselenggaranya proses pendidikan.contohnya,gedung dan
Laboratorium,beserta perlangkapanya.

i.  Teknologi
       fungsinya memperlancar dan meningkatkan hasil guna proses pendidikan. yang  di-
maksud dengan teknologi ialah semua tekhnik yang digunakan sehingga sistem  pendidi
kan berjalan dengan efisien dan efektif.

j.  Pengawasan Mutu
       Fungsinya  membina  peraturan   peraturan  dan  standar   pendidikan.  Contohnya 
peraturan tentang penerimaan anak/peserta didik dan staf  pengajar, peraturan ujian, dan
Penilaian.

k.  Penelitian
        Fungsinya untuk memperbaiki dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan Penam-
Pilan sistem pendidikan . contohnya sekarang kebanyakan Perguruan tinggi di indonesia
Melaksanakan Satuan Kredit Semester ( SKS ).

l.  Biaya
         Fungsinya melancarkan Proses Pendidikan dan Menjadi petunujuk tentang  tingkat
Efisiensi sistim pendidikan. Contohnya, sekarang  biaya  pendidikan  menjadi  tanggung
Jawab bersama antara keluarga,pemerintah,dan masyarakat.

         Pendidikan sebagai suatu sistem dapat pula digambarkan dalam bentuk model  da-
Sar input – output berikut ini :

Model input – out put Pendidikan


Lingkungan
 


Masukan Pendidikan   >  system Pendidikan  >  hasil Pendidikan




Segala sesuatu yang masuk dalam system dan berperanan dalam proses pendidikan di-
Sebut masukan pendidikan.lingkungan hidup menjadi sumber masukan pendidikan.















                                                                                   3                                                   Sistem Pendidikan Naisonal








2.  Pengertian Pendidikan nasional
      
        Menurut Sunarya  (1969), Pendidikan  nasional  adalah  suatu   sistem   Pendidikan
Yang berdiri di atas landasan dan dijiwai  oleh  falsafah  hidup  suatu  bangsa  dan  tuju-
annya.bersifat mengabdi kepada kepentingan  dan  cita – cita  nasional  bangsa  tersebut
Sementara itu,  Departemen   Pendidikan  dan  kebudayaan  ( 1976 ) yang  merumuskan
bahwa  Pendidikan  Nasional  adalah  suatu   usaha   untuk  membimbing   para   Warga
Negara Indonesia  menjadi Pancasila,  yang  berpribadi,  berdasarkan  akan   Ketuhanan
Berkesadaran masyarakat dan mampu membudayakan alam sekitar.

        Dalam  Undang – undang  RI  No. 2  Tahun   1989    Tentang   system   Pendidikan nasiona   Pada  BAB 1  pasal 2 yang berbunyi: Pendidikan Nasional Adalah  Pendidikan
Yang berakar Pada Kebudayaan bangsa Indonesia dan Berdasarkan Pancasila  dan UUD
1945. dasar ini dapat dilihat dari Pembukaan UUD 1945 BAB XIII Pasal 31.



3.  Pendidikan Nasional Sebagai Suatu Sistem
      Menurut  Undang – undang  Republik  indonesia  No.2  tahun 1989, Tentang  sistem
Pendidikan  nasional  adalah  usaha   sadar   untuk   menyiapkan   peserta  didik  melalui
Bimbingan,  pengajaran, dan atau pelatihan bagi peranannya di masa yang akan Datang.
Zahar   idris   (1987)    mengemukakan  bahwa   ‘’Pendidikan  Nasional   sebagai   suatu
Sistem adalah karya manusia yang terdiri dari komponen – komponen yang mempunyai hubungan fungsional dalam  rangka   membantu   terjadinya  proses   transformasi   atau
perubahan tingkah laku seseorang sesuai  dengan   tujuan   nasional   seperti   tercantum
dalam Undang – Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945’’

       Pembangunan Manusia indonesia  seutuhnya  (MIS) meliputi  tujuh  potensi   kepri-
Badian  sikap dasar dan lima wawasan dasar seperti berikut;

   a. Potensi kepribadian manusia indonesia seutuhnya  secara  integral  meliputi  panca -
       indera yang sehat;
   b. Sikap dasar yang  menjadi  substansi utama  dalam  pembinaan  manusia  indonesia
       seutuhnya;
   c. Wawasan dasar manusia indonesia seutuhnya.
       Manusia indonesia seutuhnya mempunyai wawasan mendasar  dalam   mempertim-
       Bangkan dan menetapkan sikap dan keputusan serta tindakan.

 1)  wawasan yang seimbang antara potensi,kebutuhan dan nilai jasmani dengan rohani
      Dalam kepribadian manusia.

 2)  wawasan yang seimbang antara kehidupan individualitis dengan kemasyarakatan
      ( Pirbadi dan sosial ). Berdasarkan tata nilai sosial budaya dan kenegaraan.

 3)  wawasan yang seimbang antara kehidupan manusia dan akhirat dengan tata nilai
      Religius yang diyakini masing – masing.

 4)  wawasan kesejahteraan: sadar bahwa manusia masa kini adalah pewaris cita –cita
      Pendahulunya dan pembina masa depan demi generasi penerus.sejarah adalah mata
      Rantai perjuangan bangsa dan pasang surut sosial bangsa yang berkesinambungan.

 5)  wawasan yang seimbang antara subyek manusia dengan alam lingkungan hidup ;
      Antara subyek warga negara dan tanah air.







                                                               4                                   Sistem pendidikan nasional


 4.  Dasar,tujuan dan fungsi pendidikan nasional
       Pancasila yang tercantum dalam  pembukaan  Undang – undang  Dasar  1945  yang ditetapkan pada tanggal 18 agustus 1945 adalah  dasar  Negara, kepribadian, tujuan  dan
Pandangan hidup bangsa.

       Melalui sistem pendidikan nasional diharapkan setiap rakyat  indonesia  memperta-
hankan   hidupnya,  mengembangkan dirinya  dan  secara   bersama - sama  membangun
dan  mengembangkan  dirinya  dan  secara   bersama –  sama  membangun  masyarakat.
Pendidikan di indonesia mempunyai landasan – landasan sebagai berikut;


a. Landasan ideal
           landasan ideal merupakan  landasan    yang   membentuk   manusia   susila   yang
cakap & warga negara yang demokratis serta bertanggung  jawab tentang  kesejahteraan
jahteraan masyarakat dan tanah air.
Menurut  Direktorat   jenderal   Pendidikan  Tinggi  dalam   buku   Program   Akta
Mengajar, V B,  komponen  bidang  studi  Pendidikan  moral    pancasila   ( 1984/1985 )
Yang dikemukakan;
           ‘’ Sistim  Pendidikan  Nasional  Pancasila   Ialah   Sistem   Pendidikan   Nasional
Indonesia satu-satunya yang menjamin teramalkan dan terlestarikan Pancasila’’.

b. landasan Konstitusional
Pendidikan nasional didasarkan atas landasan konstitusional  /  Undang - undang
Dasar 1945 pada BAB XIII Pasal 31 yang berbunyi;

Ayat 1 ; Tiap-tiap warga negara berhak mendapatkan pengajaran.

Ayat 2 ; Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan suatu sistempengaja-
              Ran nasional yang diterapkan dengan undang- undang.

c,   Landasan Operasional
              Landasan operasional bagi pembangunan  negara, termasuk pendidikan  adalah
      Ketetapan MPR tentang GBHN.
      Berikut ini dikemukakan ketetapan MPR  tentang  GBHN  sejak  tahun  1986 - 1988
      sebagai landasan Operasional Pendidikan Nasional  dan  Tujuan  Pendidikan -
      Nasional.

a.       TAP MPRS No. XXVII/1966 Bab 2 Pasal 3
b.      TAP MPR No. VI / MPR/1973
c.       TAP MPR No.IV / MPR / 1978
d.      TAP MPR No. II / MPR / 1983
e.       TAP MPR No. II / MPR / 1988
f.       Bab II Pasal 4 UU RI No. 2 Tahun 1989


      Hendaknya setiap pelaksana Pendidikan,orang tua,dosen,dan guru – guru,dan  pega-
Wai serta petugas – petugas Pendidikan lainnya mengetahui isi dan Jiwa GBHN, meng-
etahui ketentuan / peraturan –peraturan yang harus diikuti,agar pendidikan benar –benar
dapat dilaksanakan dengan baik dan sebagai unsur penting pembangunan Negara.




--------------





                                                                5                                      Sistem Pendidikan Nasional











BAB III
PENUTUP


  simpulan dan Saran


 simpulan :

    Melalui sistem  pendidikan nasional diharapkan setiap rakyat indonesia mempertahan
Kan   hidupnya,  mengembangkan  dirinya  dan  secara  bersama    sama    membangun masyarakatnya ,  yang  berlandaskan  pada pancasila,dan undang – undang dasar negara republik indonesia tahun 1945.




 Saran :

   Adanya tujuan yang harus dicapai oleh suatu  sistem menuntut terlaksananya berbagai fungsi yang diperlukan ,untuk  menunjang  usaha   mencapai  tujuan  tersebut . misalnya suatu lembaga  pendidikan  dapat memberikan pelayanan pendidikan dengan baik, maka dari  itu perlu  adanya  fungsi  perencanaan, pelaksanaan, pengawasan  dan  penilaian di dalam sistem pendidikan


































                                                                      6                              sistem Pendidikan Nasional

Tidak ada komentar:

Posting Komentar